Kamis, 31 Maret 2016

Hedonic Treadmill, Penghasilan vs Kebahagiaan

Hedonic Treadmill

Pertanyaan: Kenapa makin tinggi income seseorang, ternyata makin menurunkan peran uang dalam membentuk kebahagiaan? Kajian-kajian dalam ilmu financial psychology menemukan jawabannya, yg kemudian dikenal dengan nama: “hedonic treadmill”.

Gampangnya, hedonic treadmill ini adl seperti ini : saat gajimu 5 juta, semuanya habis. Saat gajimu naik 30 juta per bulan, eh semua habis juga.Kenapa begitu? Krn ekspektasi n gaya hidupmu pasti ikut naik, sejalan dg kenaikan penghasilanmu.Dengan kata lain, nafsumu utk membeli materi/barang mewah akan terus meningkat sejalan dg peningkatan income-mu. Itulah kenapa disebut hedonic treadmill: seperti berjalan diatas treadmill, kebahagiaanmu tidak maju-maju !

Nafsu materi tidak akan pernah terpuaskan.
Saat income 10 juta/bulan, mau naik Avanza. Saat income 50 juta/bulan pengen berubah naik Alphard. Itu salah satu contoh sempurna tentang jebakan hedonic treadmill.

Hedonic treadmill membuat ekspektasimu akan materi terus meningkat. Itulah kenapa kebahagiaanmu stagnan, meski income makin tinggi.
Ada eksperimen menarik: seorang pemenang undian berhadiah senilai Rp 5 milyar dilacak kebahagiaannya 6 bulan setelah ia mendapat hadiah.Apa yang terjadi? 6 bulan setelah menang hadiah 5 milyar, level kebahagaiaan orang itu SAMA dengan sebelum ia menang undian berhadiah.Itulah efek hedonic treadmill.

Jadi apa yang harus dilakukan agar kita terhindar dari jebakan hedonic treadmill?
Lolos dari jebakan nafsu materi yg tidak pernah berujung ?

Terapkan lah  gaya hidup yg bersahaja ! sekeping gaya hidup yg tidak silau dengan gemerlap kemewahan materi.
Mengubah orientasi hidup ! makin banyak berbagi , semakin banyak memberi kepada orang lain, teruji justru semakin membahagiakan... Bukan -lah banyak mengumpulkan materi yg membuat kebahagiaanmu terpuaskan !
When enough is enough.

Kebahagiaan itu kadang sederhana : misal masih bisa menikmati secangkir kopi panas, memeluk anggota keluarga yg sehat, tersenyum memulai hari hari, menyapa dan mengasih tip ke tukang sampah, lanjut  membaca "makanan" spiritual sepanjang perjalanan menuju tempat tugas berbakti utk bangsa dan agama, maka betapa indahnya hidup ini !
Selamat menemukan kebahagiaan yang sesungguhnya kawan.

“Bermegah-megahan telah melalaikan kamu. Sampai kamu masuk ke dalam kubur. Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu)” (QS al-Takâtsur [102]: 1-3)

"Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. Apabila ia ditimpa kesusahan ia berkeluh kesah, dan apabila ia mendapat kebaikan ia semakin kikir.” (QS al-Mârij [70]: 19-21).

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: “Kekayaan itu bukanlah lantaran banyak harta bendanya, akan tetapi kekayaan yang sebenarnya adalah kebahagiaan  jiwa.” (HR al-Bukhari).

Share Tulisan mantan rektor ITB, Prof. Akhmaloka

Buat Calon Pengusaha: Kisah Dua Anak Elang

Inspirasi buat calon pengusaha :

Suatu hari seorang Raja mendapat hadiah 2 ekor anak burung elang.

Lalu dia berpikir, akan bagus sekali jika elang ini dilatih untuk terbang tinggi. Tentu akan lebih indah lagi. Ia memanggil pelatih burung  yang tersohor di negerinya untuk melatih 2 elang ini.

Setelah beberapa bulan, pelatih burung ini melapor : Seekor elang telah terbang tinggi & me layang² di angkasa. n a m u n yang seekor lagi tidak beranjak dari pohonnya

Raja pun memanggil semua ahli hewan untuk memeriksa elang kesayangannya ini namun tidak ada yang berhasil  "menyembuhkan" & membuat elang ini terbang.

Berbagai usaha telah dilakukan, t e t a p i  elang ini tidak kunjung bergerak dari dahannya.

Kemudian ia bertemu dengan petani yang sangat mengenal akan sifat elang & Raja meminta bantuan petani itu.

Keesokan harinya ketika Raja mengunjungi elang ini, ia kaget melihat elang ini sudah terbang tinggi.

Dengan penuh penasaran Raja bertanya kepada petani, apa yang ia lakukan.
Petani menjawab, "Saya hanya memotong cabang pohon yang selama ini dihinggapinya ... DAHAN itu yang membuatnya NYAMAN".

Kita dilahirkan untuk sukses, kita ditakdirkan untuk terbang tinggi, nmun, ada yang memegang erat, yaitu ketakutan; tidak ada yang mau melepaskan ketakutan itu & tidak beranjak dari posisinya.

Atau kadang kita terlalu memegang zona kenyamanan, hingga takut & tidak mau melepaskannya.., takut gagal.., takut kecewa..

Lepaskan segala ketakutan itu, lepaskan zona kenyamanan itu, kenali diri anda & tumbuhkan kekuatan & rasa percaya diri anda.
Maka anda akan "terbang tinggi".

Tanpa kita sadari, ALLAH sesekali "Memotong" DAHAN KENYAMANAN kita, supaya iman kita bertumbuh & naik ke level yang lebih tinggi.

Semangat pagi & selamat berkarya🙏🏾

Rabu, 30 Maret 2016

Takdir & Logika

TAKDIR & LOGIKA

Ada dua orang bersahabat, yang satu bernama "Logika" dan yang satunya lagi bernama "Takdir".

Keduanya naik mobil, dalam sebuah perjalanan yang panjang…

Di tengah perjalan mobil mereka kehabisan bahan bakar dan mogok.

Keduanya berusaha melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki sebelum datang waktu malam.

Keduanya berusaha menemukan tempat beristirahat, setelah itu baru melanjutkan lagi perjalanan.

Si Logika memutuskan untuk tidur di bawah sebatang pohon..

Sedangkan si Takdir memilih tidur di tengah jalan.

Logika berkata kepada Takdir: Kamu gila! Kamu menjatuhkan dirimu kepada kematian. Boleh jadi ketika kamu tidur ada mobil yang lewat dan melindas tubuhmu.

Takdir menjawab: Saya tidak akan tidur kecuali di tengah jalan ini. Boleh jadi ada mobil yang datang lalu ia melihatku dan mengajakku bersamanya.

Akhirnya Logika betul-betul tidur di bawah pohon dan Takdir tidur di tengah jalan.

Tidak beberapa lama setelah keduanya tertidur, lewat sebuah mobil besar dalam kecepatan tinggi.

Tatkala ia melihat seseorang tidur di tengah jalan, ia berusaha berhenti dengan mendadak, tapi sayang ia tidak bisa.

Akhirnya ia membanting stir dan mobil itu berbelok ke arah pohon dan langsung menabrak Logika, dan selamatlah si Takdir.

Inilah kenyataan hidup, Takdir memainkan peranannya di tengah-tengah manusia. Kadang-kadang sekalipun ia bertentangan dengan Logika.

🌹Maka boleh jadi terjadinya delay dalam penerbangan ada keselamatan di balik itu.

🌹Boleh jadi tertunda kita mendapatkan hak kita krn ada hak orang lain yang selama ini kita abaikan dan kita tidak memperdulikan.

🌹Boleh jadi kita terlambat menikah ada keberkahan di balik itu.

🌹Boleh jadi kita belum dikaruniai anak ada kebaikan di balik itu.

🌹Boleh jadi ditolaknya lamaran kerja kita ada hikmah besar di balik itu.

🌹Tertundanya pertolongan dan kemenangan pasti ada manfaat yang sangat besar di belakang itu.

🌹"Boleh jadi kalian membenci sesuatu padahal ia baik bagimu".

Yang dikagumi terkadang tidak mengerti.

Yang dicintai terkadang tidak merasa.

Yang  dirindukan terkadang tidak tahu.

Yang dikasihi terkadang menyakitkan perasaan.

Yang diinginkan terkadang tidak sesuai dan sejalan.

Yang tidak disangka terkadang terjadi.

Yang kaya terkadang bisa jatuh miskin.

Yang dihina terkadang bisa jadi sangat sukses.

🌹Takdir adalah suatu misteri, tapi kita harus  yakin takdir kita  itu membawa berkah yang luar biasa

Understanding Your Parents

Copas dari teman .....

Assalamu'alaikum wa rohmatullohi wa barokatuh

UNDERSTANDING YOUR
PARENTS

Jika Anda merasa terganggu dgn ayah / ibu / kakek / nenek Anda yg sdh berusia lanjut, karena mereka cerewet, suka ngomel, banyak bicara dll. Baca artikel ini hingga selesai.

Tahukah Anda bahwa sebenarnya dgn cerewet, suka cerita, ngomel, dll, ini sebenarnya bentuk verbal catharsis, yaitu orangtua mengeluarkan unek2nya sehingga setelah melakukannya hatinya akan menjadi lega & nyaman.

Selama orangtua msih mau bicara, mengeluarkan pikiran & terutama perasaannya dlm bentuk verbal, ini tentu sgt bagus, daripada mereka hanya diam saja. Semakin mereka diam, tdk ada komunikasi, maka akan semakin tdk baik bagi diri mereka.

Sbg anak / cucu kita perlu bijak memahami kondisi & situasi orangtua kita. Seorang ahli hipnoterapis pernah berkata, "Walau saya bisa hipnoterapi, saya tdk akan mensugesti ibu saya agar tenang & tidak cerewet lagi. Memang Ibu saya ini cerewet minta ampun. Namun, justru inilah yg membuat Beliau bisa selalu sehat & panjang umur.

Saat kita kecil, kita ini cerewetnya minta ampun bicara hal2 yg tdk penting, suka meng-ulang2 apa yg sudah dikatakan atau ditanyakan. Namun, karena saat itu kita msih kecil, msih baru belajar bicara, cerewetnya  dianggap lucu & menyenangkan. Saat seseorang menjadi tua, suka atau tdk suka ia akan kembali seperti anak kecil. Namun, karena skarang tubuhnya sdh tua, renta, & keriput, cerewetnya tdk lagi lucu & menggemaskan, malah terkesan menjengkelkan.

Sayangilah orangtua apa adanya, dgn segala keluguan & kekurangan mereka, selama mereka masih ada bersama kita. Suatu saat nanti, saat suara mereka sdh tdk lagi terdengar, kita pasti akan KANGEN & merasa KEHILANGAN .

Ingat, nanti kita juga akan menjadi tua, renta, keriput & cerewet spti orangtua kita. Semoga kita bisa memahaminya.

“Love your parents and treat them with loving care for you will only know their value when you see their empty chair.”

#copasdarianakyatimpiatu#

Selasa, 29 Maret 2016

Apa Ada yang Salah

"APA ADA YANG SALAH...?"

Tempo Doeloe .........

Orang tua kita berangkat bekerja setelah matahari terbit & sudah kembali ke rumah sebelum matahari terbenam....

Walaupun memiliki anak yg banyak.
Rumah & halaman pun tetap luas.
Bahkan tdk sedikit ada yg memiliki kebun.
Dan semua anak-anaknya bersekolah.

Sekarang....

Banyak yg berangkat kerja subuh & sampai rumah setelah isya.

Tapi.....

Rumah & tanah yg dimiliki tidak seluas rumah orang tua kita.

Dan bahkan banyak yg takut memiliki anak banyak karena takut kekurangan.                                                                        Ada yg salah dgn cara hidup orang MODERN.

Orangtua kita hidup tanpa banyak ALAT BANTU.
Tapi TENANG menjalani hidupnya.

Sementara kita yang dilengkapi dengan mesin cuci, kompor gas, HP, kendaraan, TV, email, FB, Twitter, i-pad, ruangan ber AC dll.........

HARUSNYA mempermudah hidup ini.
TAPI TERNYATA TIDAK.

Sampai-sampai, tidak sempat kita MENIKMATI HIDUP,
karena semuanya dilakukan TERBURU-BURU.

Berangkat kerja, TERBURU-BURU...
Pulang kerja, juga TERBURU-BURU...
Makan siang, TERBURU-BURU...
Di lampu merah, TERBURU-BURU...
Berdoapun, TERBURU-BURU...
Bahkan sholatpun, TERBURU-BURU...

Hanya MATI........
Yang tidak seorangpun mau TERBURU-BURU

Karena ketakutan akan kurangnya harta u/ keluarga sampai-sampai kita HITUNGAN dalam MEMBERI...

Sementara  Tuhan tidak pernah hitungan dalam memberi rejeki kepada kita.

Bahkan karena lebih takut kehilangan pekerjaan, kita berani melewatkan ibadah

Sampai dimanakah hidup kita pada hari ini.....???

Apa ini terjadi pada diri anda ?....

Semoga menjadi renungan..
Dan semoga bermanfaat..

Selamat Datang Sharing Economy - Rhenald Kasali

Ini tulisan bagus rhenald kasali

Selamat Datang Sharing Economy  

17 March, 2016 , by Rumah Perubahan

Senin (14/3) lalu kawasan Balai Kota DKI Jakarta, Istana Negara, dan kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika diserbu ribuan pengemudi taksi.

Mereka berdemo menolak kehadiran taksi yang berbasis aplikasi online. Anda pasti bisa dengan mudah menerka penyebabnya. Iya, penghasilan mereka terpangkas akibat hadirnya taksi berbasis aplikasi. Bahkan sebetulnya bukan hanya taksi itu yang membuat penumpang berpindah. Ojek online merebut sebagian pasar taksi konvensional.

Mereka mengeluh, utang setoran ke perusahaan terus bertambah. Padahal, uang yang dibawa pulang untuk makan anak-istri makin turun. Kita tentu prihatin dengan kenyataan tersebut. Apalagi jumlah pengemudi angkutan umum ini tidak sedikit. Seluruhnya bisa mencapai 170.000-an. Sampai di sini Anda mungkin bergumam: mengapa mereka tidak berubah saja? Ke mana para eksekutifnya? Mengapa mereka membiarkan pasarnya digerus para pelaku bisnis online tanpa berupaya melakukan perubahan internal? Tentu semua ini tak akan mudah.

Sampai di sini adagium perubahan kembali berbunyi: kalau rasa sakit manusia itu belum melebihi rasa takutnya, rasanya belum tentu mereka mau berubah. Maaf, pesan ini berlaku buat kita semua, baik yang sedang duka maupun yang masih gembira. Tapi, supaya fair, kita juga mesti melihatnya dari sisi yang lain, yakni pengemudi taksi berbasis aplikasi dan ojek online .

Mereka juga tengah mencari penghasilan untuk mencukupi kebutuhan anak istrinya. Lalu, pelanggannya juga senang memakai taksi berbasis aplikasi karena serasa naik mobil pribadi dan tarifnya pun murah. Begitu selesai langsung turun. Praktis. Tak pakai bayar-bayaran tunai. Bisnis taksi berbasis aplikasi ini juga punya pesaing. Anda bisa klik www.nebeng.com. Iniaplikasi yang juga mempertemukan pemilik kendaraan pribadi dengan mereka yang membutuhkan angkutan ke arah yang sama.

Tarifnya tak kalah bersaing. Misalnya tarif dari Perumahan Vila Nusa Indah di Bekasi ke Jakarta hanya Rp15.000 sekali jalan. Murah! Para pemilik kendaraan yang rela “ditebengi” ini juga ikut andil dalam mengurangi kemacetan di Jakarta. Ketimbang setiap orang naik mobil pribadi, lebih satu mobil dipakai bersama-sama dengan cara nebeng. Jumlah mobil yang masuk ke Jakarta jadi lebih sedikit.

Pertarungan Business Model 

Tapi, mari kita bahas soal perseteruan taksi konvensional vs taksi berbasis aplikasi. Hadirnya taksi berbasis aplikasi, menurut saya, adalah penanda datangnya era crowd business. Apa itu crowd business? Sederhana. Ini bisnis yang kalau Anda mencoba mencari polanya bakal pusing sendiri. Sebab serba tidak jelas. Misalnya, tidak jelas batasan antara produsen dan konsumen. Juga, tidak jelas kreditor dengan debitor.

Siapapun bisa menjadi pemasok Anda, tetapi sekaligus menjadi konsumen Anda. Crowd business kian kencang berputar akibat kemajuan teknologi informasi— yang terutama membuat arus informasi mengalir deras dan sekaligus memangkas biaya-biaya transaksi. Dulu kalau kita mau mencari suatu barang mesti menghabiskan waktu, tenaga dan uang. Kita datang ke beberapa toko, melihat barang, membandingkan harganya, dan melakukan tawar-menawar.

Kalau setuju, baru kita membayar. Kini tidak perlu lagi. Kita cukup berselancar di dunia maya, mencari barang dan membandingkannya, memilih, memesan, lalu membayar. Semuanya bisa dilakukan tanpa kita harus beranjak dari kursi dan dengan biaya nyaris nol. Itu pula yang terjadi dalam perseteruan antara bisnis taksi konvensional vs taksi berbasis aplikasi.

Di bisnis taksi konvensional, kita bukan hanya harus membayar jasa angkutannya, tetapi secara tidak langsung juga mesti menanggung biaya kredit mobilnya, gaji pegawai perusahaan taksinya, biaya listrik dan AC, dan sebagainya. Di bisnis taksi berbasis aplikasi, kita tidak ikut menanggung biaya-biaya tersebut. Jadi, tak mengherankan kalau tarifnya bisa lebih murah. Kolega saya pernah membandingkan.

Untuk rute Cakung ke Halim Perdanakusuma yang samasama di Jakarta Timur, dengan taksi konvensional tarifnya Rp105.000, sementara dengan taksi berbasis aplikasi hanya Rp55.000. Ini jelas pilihan yang mudah buat calon konsumen. Switching cost dalam industri ini amat rendah. Maka terjadilah downshifting. Lalu, bagaimana yang satu bisa lebih mahal ketimbang yang lain? Ini adalah persoalan model bisnis.

Analoginya mirip bisnis penerbangan full service dengan low cost carrier (LCC). LCC mendesain model bisnisnya dengan memangkas berbagai biaya, sehingga tarifnya menjadi lebih murah ketimbang maskapai penerbangan yang full service. Model bisnis inilah yang membuat bisnis taksi era lama bakal segera usang.

Pesaingnya bukan sesama bisnis taksi, melainkan para pembuat aplikasi yang mempertemukan para pemilik mobil pribadi dengan calon konsumen yang membutuhkan jasa angkutan. Selamat datang di peradaban sharing economy. Efisiensi menjadi kenyataan karena kita saling mendayagunakan segala kepemilikan yang tadinya idle dari owning economy.

Berdamai, bukan Menentang 

Kasus serupa bisnis taksi bakal kita jumpai dalam bisnis-bisnis yang lain. Di luar negeri, pangsa pasar bisnis perbankan mulai terganggu oleh hadirnya perusahaan-perusahaan crowd funding. Anda bisa cek ini di www. l e n d i n g c l u b . com. Perusahaan ini mengumpulkan dana dari masyarakat dan menyalurkannya dalam bentuk kredit ke masyarakat.

Bedanya, proses mendapatkan kreditnya jauh lebih simpel ketimbang perbankan, dan suku bunganya pun lebih murah. Di Indonesia, bisnis ala lending club sudah ada. Anda bisa cek website-nya di www.gandengtangan.org. Memang untuk sementara bisnis yang didanai masih untuk usaha skala UMKM dan social enterprise. Tapi, siapa tahu ke depannya bakal melebar ke mana-mana Di luar negeri, ada www.airbnb.com yang mempertemukan para pemilik rumah pribadi yang ingin menyewakan rumahnya dengan orang-orang yang mencari penginapan.

Soal tarif, jelas lebih murah ketimbang hotel. Lalu, ada juga aplikasi yang mempertemukan para pemilik mobil pribadi dengan calon konsumen angkutan darat. Namanya Lyft. Hadirnya aplikasi ini membuat bisnis taksi tersaingi. Begitulah, kita tak bisa membendung teknologi. Ia akan hadir untuk menghancurkan bisnis bisnis yang sudah mapan—yang tak bisa beradaptasi dengan perubahan.

Persis kata Charles Darwin, "bukan yang terkuat yang akan bertahan, tetapi yang mampu beradaptasi dengan perubahan". Maka, kita harus berdamai dengan perubahan. Bagaimana caranya? Di luar negeri, para pengelola chain hotel berdamai dengan kompetitornya, para pemilik rumah yang siap disewakan melalui jasa www.airbnb.com . Caranya, mereka menjadi pengelola dari rumah-rumah yang bakal disewakan tersebut sehingga ruangan dan layanannya memiliki standar ala hotel.

Belum lama ini saya menikmatinya di sebuah desa di Spanyol Selatan, dan saya puas. Kasus serupa menimpa Lego, perusahaan mainan anak, yang terancam bangkrut pada awal 1990-an. Hadirnya video games membuat anak-anak kita tak berminat lagi dengan batu bata mainan buatan Lego. Namun, perusahaan itu mampu bangkit lagi dengan mengandalkan inovasi dari orangorang di luar perusahaan, atau crowd sourcing.

Mereka semua belajar dari model bisnis Kick Starter yang fenomenal. Lego tak melawan perubahan, tetapi berdamai. Saya tidak punya resep khusus bagaimana caranya setiap perusahaan mesti menghadapi perubahan. Intinya jangan menentang. Berdamailah dengan perubahan.

Demikian juga pesan saya kepada bapak Presiden, Menteri Perhubungan, Gubernur DKI, dan Menteri Kominfo. Kita butuh cara baru yang berdamaidenganperubahan. Maka, kita semua akan selamat.

Rhenald Kasali

Sekilas Tentang 'Rem Angin' Truk

Sekilas Tentang 'Rem Angin' Truk

Awalnya kita mungkin sering dengar suara bus/truk melambat kayak ngeluarin gas. Kata org2 itu rem angin. Ini ada artikel yg bilang itu bukan rem gas, melainkan engine brake. Rem angin/gas beda lagi. Engine brake itu ktika kendaraan masih jalan tapi melambat karena pedal gas dan pedal kopling dilepas. Kita bilang mesin yg melakukan pengereman/perlambatan (engine brake). Lalu knp engine brake truk suaranya kayak ngeluarin angin, beda dgn suara engine brake mobil biasa?

Ketika mesin diesel melepaskan gas mampat hasil pembakaran dari ruang bakar melalui katup buang, saluran gas pada knalpot dihambat sehingga tekanan udara pada saluran gas tersebut  naik  dan tekanan tersebut akan menjadi ‘senjata makan tuan’ bagi ruang bakar. Gara2 tekanan ‘tambahan’ tadi pada ruang bakar, gas mampat hasil pembakaran semakin dipersulit keluar dari ruang bakar, yang akhirnya akan menghambat proses pembakaran selanjutnya. Proses pembakaran yg terhambat akan memperlambat rotasi poros engkol (rotation per minute/RPM), yang kemudian mengurangi kecepatan kendaraan.

Mekanisme engine brake itu biasa disebut exhaust brake. Hambatan pada saluran gas knalpot akan terbuka ketika pedal rem diinjak oleh sopir.

http://yamatoikwan.blogspot.co.id/2013/09/exhaust-brake-rem-knalpot.html⁠⁠⁠⁠

The Death of Samurai, Terkait Robohnya Sony, Panasonic, Sharp, Toshiba, Sanyo

The Death of Samurai
〰〰〰〰〰
Robohnya Sony, Panasonic, Sharp, Toshiba dan Sanyo

Past Hot Thread
Hari-hari ini, langit diatas kota Tokyo terasa begitu kelabu. Ada kegetiran yang mencekam dibalik gedung-gedung raksasa yang menjulang disana. Industri elektronika mereka yang begitu digdaya 20 tahun silam, pelan-pelan memasuki lorong kegelapan yang terasa begitu perih.

Bulan lalu, Sony diikuti Panasonic dan Sharp mengumumkan angka kerugian trilyunan rupiah. Harga-harga saham mereka roboh berkeping-keping. Sanyo bahkan harus rela menjual dirinya lantaran sudah hampir kolaps. Sharp berencana menutup divisi AC dan TV Aquos-nya. Sony dan Panasonic akan mem-PHK ribuan karyawan mereka. Dan Toshiba? Sebentar lagi divisi notebook-nya mungkin akan bangkrut (setelah produk televisi mereka juga mati).

Adakah ini pertanda salam sayonara harus dikumandangkan? Mengapa kegagalan demi kegagalan terus menghujam industri elektronika raksasa Jepang itu? Di Senin pagi ini, kita akan coba menelisiknya.

Serbuan Samsung dan LG itu mungkin terasa begitu telak. Di mata orang Jepang, kedua produk Korea itu tampak seperti predator yang telah meremuk-redamkan mereka di mana-mana. Di sisi lain, produk-produk elektronika dari China dan produk domestik dengan harga yang amat murah juga terus menggerus pasar produk Jepang. Lalu, dalam kategori digital gadgets, Apple telah membuat Sony tampak seperti robot yang bodoh dan tolol.

What went wrong? Kenapa perusahaan-perusahaan top Jepang itu jadi seperti pecundang? Ada tiga faktor penyebab fundamental yang bisa kita petik sebagai pelajaran.

Faktor 1 : Harmony Culture Error. Dalam era digital seperti saat ini, kecepatan adalah kunci. Speed in decision making. Speed in product development. Speed in product launch. Dan persis di titik vital ini, perusahaan Jepang termehek-mehek lantaran budaya mereka yang mengangungkan harmoni dan konsensus.

Datanglah ke perusahaan Jepang, dan Anda pasti akan melihat kultur kerja yang sangat mementingkan konsensus. Top manajemen Jepang bisa rapat berminggu-minggu sekedar untuk menemukan konsensus mengenai produk apa yang akan diluncurkan. Dan begitu rapat mereka selesai, Samsung atau LG sudah keluar dengan produk baru, dan para senior manajer Jepang itu hanya bisa melongo.

Budaya yang mementingkan konsensus membuat perusahaan-perusahaan Jepang lamban mengambil keputusan (dan dalam era digital ini artinya tragedi).

Budaya yang menjaga harmoni juga membuat ide-ide kreatif yang radikal nyaris tidak pernah bisa mekar. Sebab mereka keburu mati : dijadikan tumbal demi menjaga “keindahan budaya harmoni”. Ouch.

Faktor 2 : Seniority Error. Dalam era digital, inovasi adalah oksigen. Inovasi adalah nafas yang terus mengalir. Sayangnya, budaya inovasi ini tidak kompatibel dengan budaya kerja yang mementingkan senioritas serta budaya sungkan pada atasan.

Sialnya, nyaris semua perusahaan-perusahaan Jepang memelihara budaya senioritas. Datanglah ke perusahaan Jepang, dan hampir pasti Anda tidak akan menemukan Senior Managers dalam usia 30-an tahun. Never. Istilah Rising Stars dan Young Creative Guy adalah keanehan.

Promosi di hampir semua perusahaan Jepang menggunakan metode urut kacang. Yang tua pasti didahulukan, no matter what. Dan ini dia : di perusahaan Jepang, loyalitas pasti akan sampai pensiun. Jadi terus bekerja di satu tempat sampai pensiun adalah kelaziman.

Lalu apa artinya semua itu bagi inovasi ? Kematian dini. Ya, dalam budaya senioritas dan loyalitas permanen, benih-benih inovasi akan mudah layu, dan kemudian semaput. Masuk ICU lalu mati.

Faktor 3 : Old Nation Error. Faktor terakhir ini mungkin ada kaitannya dengan faktor kedua. Dan juga dengan aspek demografi. Jepang adalah negeri yang menua. Maksudnya, lebih dari separo penduduk Jepang berusia diatas 50 tahun.

Implikasinya : mayoritas Senior Manager di beragam perusahaan Jepang masuk dalam kategori itu. Kategori karyawan yang sudah menua.

Disini hukum alam berlaku. Karyawan yang sudah menua, dan bertahun-tahun bekerja pada lingkungan yang sama, biasanya kurang peka dengan perubahan yang berlangsung cepat. Ada comfort zone yang bersemayam dalam raga manajer-manajer senior dan tua itu.

Dan sekali lagi, apa artinya itu bagi nafas inovasi? Sama : nafas inovasi akan selalu berjalan dengan tersengal-sengal.

Demikianlah, tiga faktor fundamental yang menjadi penyebab utama mengapa raksasa-raksasa elektronika Jepang limbung. Tanpa ada perubahan radikal pada tiga elemen diatas, masa depan Japan Co mungkin akan selalu berada dalam bayang-bayang kematian.

Beda Antara Istri Tua dan Istri Muda

Beda Antara Istri Tua dan Istri Muda 😉

ISTERI TUA 👵🏻 itu ibarat TV, dan
ISTERI MUDA 👩🏼 itu ibarat HP.

Di rumah nonton TV, jalan2 bawa HP.

TV jarang dipegang2 dan disentuh, biasanya dari jauh (remote);
HP terus2an dipegang2 dan perlu sentuhan setiap saat.

Tdk ada uang, nonton TV.
Banyak uang cari HP baru.

TV gak butuh banyak pengeluaran.
Tp HP butuh pulsa, klo gak diisi ya gak bisa dipake.

TV bentuknya besar
Tapi HP biasanya imut, desain bagus dan enak dibawa ke-mana2

Biaya operasional TV murah tapi HP lumayan mahal.

TV gak bisa disembunyikan.
HP kan bisa.

Acara TV bisa bikin bosan.
Tapi HP gak, kan banyak permainannya.

Nonton TV biasanya dari satu sisi.
Tapi hp bisa dibolak-balik 360 derajat.

Tapi awasssss!!
HP jangan ditaruh di dekat TV bisa kena radiasi...⚡⚡

😃😄😀

Peringatan terkait Gerhana Matahari

PERINGATAN BMKG TERKAIT GERHANA MATAHARI!!!!

Sesuai dengan peringatan dr BMKG mengenai gerhana besok, masyarakat diminta agar tidak melihat gerhana langsung ke matahari, cukup melihat dari bumi saja.

Sekiaaan terima kasiiih..

Misteri Bola Pingpong (Bagian 2)

misteri bola pingpong part 2

Setelah anaknya mati, si ayah saking penasaranya mencari tau jawaban untuk apa bola pingpong tersebut.

Suatu hari ketemu dengan kenalan lama, dan dibilangi "Owh, jawaban untuk apa bola pingpong itu mungkin ada di sebuah buku yg sering dipinjam anakmu di perpustakaan kota".

Segeralah si ayah berangkat menuju ke perpustakaan yang dimaksud.

Bertemu dengan pustakawan, bertanyalah mengenai buku tersebut. Diambillah 1 buku di sudut yang cukup lusuh. Setelah bilang terimakasih, si ayah mulai membaca dan mencari jawaban tentang bola pingpong.

Saat dia tengah membaca, tiba2 terdengar suara "kebakaran!!!!...kebakaran..!!!"

Semua orang yang ada di perpustakaan berlari, dan buku itupun terjatuh dari tangannya dan turut terbakar dalam kebakaran itu.

Akhirnya belum ketemu juga jawaban untuk apa bola pingpong itu dan tetap menjadi misteri...

Demikian.

Misteri Bola Pingpong (Bagian 1)

Kisah motivasi
Semoga kisah di bawah ini memberikan inspirasi..

Di kelas 1 SD, si anak mendapat rangking 1. Sang ayah menawarkan untuk membelikan tas baru sebagai hadiah, tapi si anak meminta bola pingpong.

Sampai kelas 6 SD, si anak selalu rangking 1. Sang ayah selalu menawarkan hadiah menarik seperti sepeda, laptop dsb, tapi si anak selalu menolak hadiah itu dan meminta bola pingpong. "Untuk apa kau meminta bola pingpong?, tanya ayah. "suatu saat nanti akan aku beritahu", jawab anaknya.

Setelah lulus SMP dengan nilai tertinggi, sang ayah menawarkan motor baru sebagai hadiah, tapi si anak meminta bola pingpong saja. "Untuk apa kau begini banyak meminta bola pingpong?, tanya ayah. "suatu saat nanti akan aku beritahu, ayah…", jawab anaknya.

Lulus SMA dengan nilai paling baik di sekolah favorit, sang ayah menawarkan mobil pada anaknya, tapi si anak masih meminta bola pingpong. Ketika ditanya, jawabannya masih sama.

Lulus kuliah dengan hasil yang sangat baik dan diterima bekerja di perusahaan ternama, sang ayah menawarkan rumah mewah untuk anaknya, namun si anak masih meminta bola pingpong sebagai hadiah. Saat menikah pun, sang anak masih memilih bola pingpong sebagai hadiah.

Setelah bertahun-tahun, sang ayah sakit dan mendekati ajalnya, dia menelefon anaknya, "sudah saatnya kau beritahu ayah, sebenarnya untuk apa semua bola pingpong yang kau minta selama ini?, tanya sang ayah terbatuk-batuk. "Biar aku yang ke sana ayah, akan aku katakan semuanya".

Di perjalanan menuju rumah sakit, si anak mengalami tabrakan yang merenggut ajalnya dan tidak ada seorang pun tahu apa maksud dari bola pingpong yang dimintanya sejak kecil.

Bumi Tidak Kelilingi Matahari

BUMI TIDAK KELILINGI MATAHARI.

Secara umum dipahami bahwa matahari merupakan pusat tata surya karena bumi, mars, venus, dan beberapa planet lain mengelilingi matahari.

Namun, secara teknis pusat tata surya tidak terletak pada matahari, melainkan 800.000 KM dari permukaan matahari, sehingga planet2, termasuk matahari juga, mengelilingi titik pusat tsb.

Dekatnya jarak antara pusat tata surya trhdp matahari memberikan kesan bahwa planet2 mengelilingi matahari.

"Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya."
(Al Anbiya 33)

http://www.realclearscience.com/blog/2014/08/technically_the_earth_does_not_orbit_the_sun.html

Renungan singkat

RENUNGAN SINGKAT:
Semoga tdk terjadi kepada anak~cucu~cicit kita......

Ada  seorang anak yang bernama Hamid ... Dia bersekolah di sebuah desa terpencil di pedalaman Maroko.

Semua teman sekelas membencinya karena kebodohannya, terlebih lagi guru si Hamid yg selalu berteriak kepadanya "kamu membuat saya gila Hamid !!! ".

Suatu hari ibunya datang ke sekolah untuk melihat apa yg Hamid lakukan, si guru menceritakan apa adanya kpd sang ibu bahwa anaknya adalah sebuah bencana bagi sekolah, selalu dapat nilai jelek dan dia tidak pernah melihat ada anak sebodoh itu di sepanjang karirnya sbg guru.

Ibu si Hamid tidak terima mendapatkan laporan seperti itu, oleh ibu Hamid dikeluarkan dari sekolah itu dan diajak pindah ke kota lain.

25  tahun kemudian, sang guru terkena serangan jantung, dokter menyarankan agar dia melakukan operasi ke dokter spesialis bedah jantung.

Karena tak ada jalan lain, akhirnya operasi pun dilakukan dan sukses.

Sesaat setelah operasi, sang guru membuka matanya, dia melihat seorang dokter yang tampan sdg tersenyum padanya, dia mau mengucapkan sesuatu pada si dokter tapi tak mampu bicara karena masih terpengaruh obat bius.

Sejurus kemudian... sang guru kelihatan panik dan menggerak-gerakan kepalanya, wajahnya mulai kelihatan membiru, dia mengangkat tangannya untuk memberitahu sang dokter tentang sesuatu... tapi terlambat, si guru akhirnya mati.

Dokter sangat terkejut dan berusaha memahami apa yang barusan terjadi, dia membalikan badannya dan melihat si Hamid yg bekerja di rumah sakit itu sebagai cleaning service mencabut colokan listrik alat bantu pernapasan untuk diganti dengan colokan listrik vaccum cleanernya.

Jadi jika anda tadi berpikir bahwa Hamid adalah si dokter,.. SALAH.. ini berarti anda terlalu banyak nonton sinetron atau film India atau terlalu sering menghadiri seminar motivasi.

Hati hati Makan Bakso

Hati-hati makan bakso..

Bakso memang salah satu pilihan jajanan yang digemari. Semua orang tua muda laki-laki perempuan doyan menyantap bakso. Murah, enak, dan mengenyangkan...
Tapi pengalaman teman saya ini mungkin bisa menjadi pelajaran, agar kita lebih berhati-hati memakan bakso..

Singkat cerita, teman ini membeli bakso di penjual keliling yg lewat di depan rumahnya. Bukan penjual langganannya, tetapi karena lapar, ia tetap membeli bakso di penjual tersebut..
Bakso ditaruh di mangkok milik teman saya sendiri, lalu si penjual beranjak pergi setelah dagangannya dibayar teman ini..
Lalu si teman ini masuk ke rumahnya, berniat segera memakan bakso tersebut..
Tetapi karena kurang hati-hati, baksonya tumpah dari mangkok. Batal deh makan bakso...

Itulah pelajaran yg bisa kita dapat dari pengalaman teman saya ini. "Hati-hati saat akan makan bakso..."

Permasalahan pribadi :)

Mohon saran dan masukan dong.....

Jadi gini, saya dpt keluhan dari teman: Istri teman saya beberapa bulan terakhir ini mulai berubah. Sering terima telpon di luar jam kantor. Pas teman saya tanya dari siapa, buru2 ditutup dan bilang dari teman kantor atau bosnya.

Trus akhir2 ini juga pulangnya malam terus. Teman saya tanya koq telat terus pulangnya, katanya lembur karena ada project penting di kantornya. Tapi setelah temen saya cek slip gajinya, gak ada tercatat bahwa dia lembur. Teman saya menemui dan tanya sama boss istrinya. Si boss bilang justru perusahaannya lagi sepi order, gak pernah lemburin karyawan.

Password  FB dan HPnya juga diganti, HPnya selalu dibawa ke-mana2, bahkan mandi pun HPnya dibawa.

Pernah istri teman saya blg ada meeting sama client, padahal hari Minggu.
Akhirnya teman saya memutuskan utk membuntuti istrinya.
Teman saya pinjam motor, jaket dan helm saya supaya gak dikenali. Waktu teman saya buntuti, mobil istrinya berhenti di parkiran sebuah mall. Teman saya matikan mesin motor biar gak kedengeran, karena suara knalpotnya keras.

Beberapa saat kemudian ada mobil yg dikemudikan cowok yg gak dia kenali datang menghampiri, lalu parkir di sebelah mobil istrinya. Istri teman saya lalu turun dari mobilnya dan pindah ke mobil cowok itu. Waktu mobil itu mulai jalan, teman saya segera menyalakan motor supaya nggak ketinggalan, tapi motornya gak mau nyala.

Yang ingin saya tanyakan adalah: kalau begitu masalahnya kira2 dimana ya? Di busi, karburator, cdi, atau mungkin accu-nya?

Terima kasih sebelumnya untuk masukan yg diberikan.

Hati hati kalau ke Tanjung Pinang.....

Hati hati kalau ke Tanjung Pinang.....

Cerita Riau Kepri

Kalo daerah yg kental banget melayu, biasanya dikit-dikit perlu pantun.

Pernah dalam perjalanan teman sy kebelet pup. Ga terbiasa pup di pesawat jadinya ditahan aja dulu. Sampai bandara langsung buru-buru nyari toilet. Pas mau masuk, eh dihalangin oleh petugasnya.

"Wet et et et ... tunggu, tunggu", katanya.

"Celana bukan sembarang celana,
Celana panjang baju berdasi,
Tak peduli awak darimana,
Masuk toilet harus permisi"

Beuuuuh. Lalu teman sy balas.

"Emas perak adalah harta,
Mohon dijaga sepenuh hati,
Saya menahan berak dari Jakarta,
Tolong lah pinjam toilet barang sekali"

Petugasnya bilang "Wah, awak ni laaah..." (dengan logat melayu yg kental)

"Zaitun bukan sembarang zaitun,
Zaitun bulat seperti semangka,
Pandai kali awak berpantun,
Bolehlah pakai toilet sesukanya".

Teman sayapun bergegas menuju toilet.... Eh baru beberapa langkah, teman saya balik lagi ke petugasnya.

"Zaitun bukan sembarang zaitun,
Pulau kembang jauh disana,
Lama sekali awak ngajak berpantun,
Saya sudah berak di celana"...

Ha.....ha....ha.....😀😀😀

Jastin Biber

Jaka nampak gelisah menunggu kelahiran putra pertamanya.

Tak berapa lama, keluarlah bidan dengan membawa bayi yang baru lahir.

Bidan  : "Selamat ya pak, putra bapak lahir normal."

Jaka : "Terima kasih bu bidan !"

Bidan : "Ngomong2, sudah punya nama untuk putra bapak ?"

Jaka : "Oh, sudah bu.... Namanya JASTIN BIBER"

Bidan  : "Wah..bapak atau ibunya nih yang nge-fans ?"

Jaka : "Nggak ko' ....itu hanya singkatan dari JAKA SAMA TITIN BIKINNYA WAKTU DI JEMBER"

Bidan  : ": ??????

Tukiman Naik Metromini

Ono2 bae wong madure ...........

Tukiman yang asli Madura, sedang berlibur ke Jakarta..

Dia ingin keliling Jakarta dengan naik Metro Mini..

Diam-diam ia mengamati segala yg terjadi di dalam Metro Mini.

Termasuk tingkah laku kernet & penumpang bus tsb..

Tak lama kemudian si kernet bilang...: "Dirman..!  Dirman..!  x Dirman..!" (tanda bahwa bus telah sampai di Jl Panglima Sudirman).

Lalu seorang penumpang laki-laki bilang..: "kiri..!" Dan turunlah penumpang tersebut..

Selang berapa lama kernet bilang...: "Kartini..! Kartini..! Kartini..!"

Seorang cewek muda bilang..: "kiri..!" lalu cewek tsb pun turun..

Béberapa lama kernet itu bilang lagi.. : "Wahidin..! Wahidin..! Wahidin..!"
Adalagi cowok yg bilang..: "kiri..!"

Tinggallah seorang diri Tukiman ∂ί dalam bus ..sementara metro mini memasuki tol

Dgn hati ngedumel, lama lama jengkel juga dia..

Lalu dicoleklah si kernet, dengan nada marah Tukiman bilang..:

"Korang ajar sampiyan ya...! Dari tadi rang-orang sampiyan panggil..!

Lhaaa nama saya ndak sampiyan pangil panggil..!! Kalo begini caranya.. Kaaapan saya toron..?!!!"

Untung si kernet tanggap.

Kernet bertanya..: "siapa nama bapak..?"

"Namaku Tukiman", jawabnya.

Si kernet langsung teriak....: "Tukiman..! Tukiman..! Tukiman.. !!!"

Tukimanpun lega dan berkata..

"Naaaah..! Begiitu..!! Kirri...!"

Maka turunlah Tukiman di jalan tol......

Bagi yg menemukan Tukiman harap menghubungi keluarganya di Sumenep.....

David Beckham

MU Menyambut Kedatangan DAVID BECKHAM

MU (Madura United) akan kedatangan bintang sepak bola DAVID BECKHAM. Maka panitia penyambutan, Rahmat, pesan spanduk kepada rekannya Dul Kannong.

Dul, tolong buatkan spanduk selamat datang untuk menyambut kedatangan DAVID BECKHAM!”.
“Siap pak”.
“Harus selesai besok ya!”.
“Iya siap pak, InsyaAllah besok selesai”.

Keesokan harinya..

“Dah jadi spanduknya Dul?”
“Dah jadi pak”
“Coba bentangkan, saya mau lihat”
“Nih pak”, Dul Kannong membentangkan spanduk.

Selamat Datang DAVID BECKAM

“Aduh.. David Beckham itu pake H, tlg diganti ya!
“Maaf pak saya nda’ tau, iya siap saya ganti”.

Esoknya..

“Gimana Dul, dah kamu ganti?”
“Beres, sudah pak, ini..” Dul Kannong membentangkan spanduk.

Selamat datang H. DAVID BECKAM

“Dul.. Huruf H itu setelah huruf K !!!”, bentak Rahmat kesal.
“Aduh maaf pak, saya ganti lagi yah..gpp cuma bayar 1 spanduk Pak aja sbg service kami kpd pelanggan”
“Jangan salah lagi!”
“Iya siap....siap pak”.
“Besok pagi, langsung kamu pasang saja!”
“Oke, baik pak”

Besoknya..

“Udah kamu pasang Dul?”
“Alhamdulillah, sudah pak. Spanduknya sy bentangkan di perempatan jalan kota pak.”

Selamat datang K.H. DAVID BECKAM

Anak Mama

Setelah nonton TV tentang kisah seorang raja, seorang anak 7 tahun berkata:

🙇🏻"Mama, kalo aku sdh besar nanti aku juga mau punya istri 4 orang,

seorang untuk yg masak makananku,🍚🍳🍲

seorang untuk yg buatin minum, ☕🍹🍷

seorang untuk yg nyuci setrika bajuku,
👔👖

seorang lagi untuk yg mandiin aku.….” 🚿🛁

Mamanya tersenyum dan berkata,

👩🏻“Kalo gitu nanti siapa yg menemanimu bobo..?”

Setelah berpikir sejenak, sang anak berkata,

🙇🏻"aku bobonya tetep sama Mama!”

Mamanya berlinang air mata karena bahagia..,
disayang oleh anaknya...😭

👩🏻“Kamu anak baik yang sayang mama!! "

👩🏻"Lalu siapa yang tidur dengan keempat orang istrimu?”

🙇🏻“Papa aja yang tidur sama mereka Ma!!”

👨🏽Papanya berlinang air mata karena bahagia.., disayang oleh anaknya...😭😚😚😚 😀😆😆😜😜😜

Istri Bupati

Seorang Menteri datang ke daerah utk acara peresmian proyek Budidaya Hortikultura.  Dalam acara tersebut dihidangkan hiburan musik dangdut.

Penyanyi pertama tampil. Cantik sekali, tapi suara pas2an, 50% hadirin tepuk tangan.

Penyanyi kedua tampil. Wajahnya jelek, tapi suaranya sangat bagus, 65% hadirin tepuk tangan.

Penyanyi ketiga tampil. Suara jelek, wajah gak cantik, tapi 100% hadirin tepuk tangan dengan sangat meriah!

Menteri bingung.. Lalu bertanya sambil berbisik pada Bupati: "Aneh ya, suara jelek.. wajah jg gak cantik.. mana badannya amburadul.. tapi semua hadirin kok tepuk tangan ya?"

Bupati nyengir kecut, sambil berbisik pelan, menjawab: "Dia istri saya Pak.."

😄😜😂😁

Minggu, 27 Maret 2016

Airwalk Team

KETENTUAN:

1. Anda selaku pengunjung blog diperbolehkan melakukan copy paste materi yang ada di blog ini, dengan ataupun tanpa menyebutkan sumber dari blog ini.

2. Anda selaku pengunjung blog diperkenankan menuliskan komentar di area yang tersedia, dengan menggunakan bahasa yang santun dan beretika.

3. Komentar diharapkan berkaitan dengan materi yang ada, diperbolehkan titip/tukar link kunjungan ke alamat blog anda/artikel blog anda, sehingga ada interaksi dengan pengunjung blog yang lain.

4. Komentar yg tidak berkaitan, sampah, spam, iklan, provokasi, penggunaan kata2 yang kasar dan SARA tidak diperkenankan.

5. Komentar berupa pertanyaan ada kemungkinan terlewatkan untuk ditanggapi, jadi tidak usah menuliskan pertanyaan di kolom komentar kecuali berharap dikomentari oleh pengunjung lainnya.

6. Bila anda suka, silahkan bookmark Ctrl + D. Bila tidak suka, silahkan close Ctrl + W.

SANGGAHAN:
Blog ini hanya berisikan kumpulan tulisan yang saya dapatkan dari kiriman group aplikasi pengirim pesan, yang menurut saya terlalu menarik untuk dibuang/dilewatkan begitu saja. Saya kelompokkan menjadi beberapa label: Humor, Artikel, Islam, Inspirasi, dan Tips.

Segala materi yang ada di blog ini, tidak serta merta dapat dijadikan dasar acuan dalam mengambil keputusan tertentu, mohon untuk menghubungi dan berkonsultasi terlebih dahulu ke pihak berkompeten/ahli dibidangnya di dunia nyata.

Kebenaran mengenai artikel yang ada di blog ini, belum pernah dikonfirmasikan/ditelusuri sumbernya, walaupun mungkin disana telah menyebutkan nama sumbernya. Karena artikel yang ada disini bersumber dari kiriman group aplikasi pengirim pesan ataupun broadcast messager.

Apabila terdapat hal yang menyinggung/menimbulkan pertentangan, konflik SARA dan sejenisnya, hal ini diluar tanggung jawab blog dan bila memungkinkan hubungi blog ini dengan menunjukkan artikel yang dimaksud dan menyampaikan pendapat secara santun.

Singkat kata, BACALAH DENGAN BIJAK, AMBIL YANG BERMANFAAT, DISKUSIKAN DENGAN SAHABAT, MAAFKAN JIKA TIDAK BERKENAN.

Salam hangat,

Airwalkteam